Wednesday 18 September 2013

Tuesday 17 September 2013

Jalan2 ke Sarangan...

Rumah - Galmas - Klaten - Kartasura - Solo - Karanganyar - Karangpandan - Tawangmangu - Perbatasan Jateng Jatim - Cemoro Sewu - Sarangan - Magetan - Jogorogo Ngawi - Jalan Raya Sragen Ngawi - Sragen Kota - Solo - Solo Baru - Pedan Ceper - Klaten Kota - Gondangwinangun - Galmas - Rumah.


Perjalanan kali ini disponsori galau skripsi dan janji hari2 lalu yang baru kesampaian hari ini, Jum'at 13 September 2013. Galau skripsi? Iya. Kena zonk sama Pak Wakiman. Ei, juga boleh anggap kado ulang tahun yang terlambat. Pit-pit'an.

Ide untuk menyusur jalan raya Lawu ini sudah dari bulan2 lalu, ketika beli motor. Mau test-drive. Karena satu dan lain hal, ketunda-tunda..

Berangkat dari Galmas sekitar pukul 10.00am... Wuuuuusssssss... Panas2an di jalan sampai Solo-Karanganyar. Ampuuuun dah.. Beruntung sedikit mendung dan sejuk mulai menerpa ketika samapi di daerah Karangpandan. Ku kira kita hanya akan ke Candhi Cetho, eee malah dapat ide untuk sekalian dilanjut ke turun lewat timur. Ke arah Magetan. Muter balik lewat Ngawi. Sempet ng'bayangin bakal kaya apa panasnya jalan Ngawi ngulon, but it sounds great. Candhi Cetho bisa kapan2 lagi rame2.

Ngejar Jum'atan di masjid Cemoro Sewu, tapi apa daya sudah mau selesai akhirnya mampir ng'teh anget di warung basecamp. Sotonya lumayan enak lho. Biasanya bakso penthol yang di samping masjid juga, tapi kebetulan saja belum dateng. Tengah hari sih. Jam 12an.

Tepat pukul 01.00pm, lanjut jalan ke arah Magetan. Maksud hati mau mampir ke Sarangan, apa daya malas. Tapi kalau dipikir2 ya gini jalan2 tipe kita. Males turun ke obyek wisatanya, tapi malah foto2 di pinggir jalan kalau ada view bagus. Hahaha..

....First pict(s) taken....
...Jalan masuk ke Sarangan, males turun...
...Sarangan dari pinggir jalan atas, itu danaunya kelihatan...

...Biar dikata sudah sampai Madiun...
...Last pict(s) taken...

Puas foto2, lanjut jalan ke arah Ngawi, sempet tanya juga sama bapak2 arah jalan ke Solo... Dan wuuuussss... Kaya jalannya enggak nemu2 kota, pinggir ladang mulu. 

Dan ya.. Soal cuaca jalan2 kali ini lengkap.. Dari pagi cerah pas berangkat, panas terik samapi Solo, mendung sejuk di Tawangmangu, dingin berkabut di Lawu, gerimis deres di Sragen, suasana sore di Solo baru, lembayung senja di Pedan, dan langit malam di Klaten... Aihhhh....

It's so fun.... Ayyeee...
Terima kasih mas heru yang sudah menunjukkan banyak hal, banyak tempat... Aissshh...
Juga Vario AD 6083 XJ.. Tangguh..
Besuk ke Candhi Cetho.. !!

Inu in, Pojokan Perpus FIP

#30HariMenulisSuratCinta: Teruntuk Kamu yang Sekarang Bersamanya..

*Baca ini dengan nada ceria*
Hai, Kiki ya? Iya kan? Kita belum sempat berkenalan hari lebaran lalu. Aku yang terlalu malas keluar rumah atau kamu yang hanya sebentar bertamu ke rumahnya. Mungkin yang pertama, karena semua bilang melihatmu. Hanya aku saja yang tidak, tapi tak masalah. Toh aku tahu namamu, ya iyalah... Oke, anggap saja aku terlalu ingin tahu, -orang bilangnya 'kepo', terhadap mantan. Masuk ke TL dia dan menemukan kamu, selalu ng'like dan kadang komen mesra. Juga di info in-relationship-with-nya nama FB kamu. Bisa diterima?? Haha..

Aku penasaran, kamu tahu aku? Mungkin dia pernah cerita? Tidak ya? Aku memang kadang ke-ge-er-an. Perkenalkan, aku Inu. Hmm.. Pernah dengar namaku dari siapapun itu? Mungkin teman2 pernah menyebut ku dalam cerita2 tentangnya. Yup, aku si tetangga. Rumahku di sebelah selatan rumah dia. Dan ya... Aku si mantan kekasih. 4-5 tahun lalu. Tenang saja, ambil napas... itu waktu yang sudah sangat lama.

Ehmm.. Ini takkan panjang2, aku akan membuatnya singkat. Setelah ini aku harus menghadiri acara teman. Aku menulis ini bukan untuk apa2. Sekedar ingin saling kenal dan untuk berterima kasih. Terima kasih untuk sekarang menemani dia, semoga sampai besuk, lusa dan seterusnya. Aku selalu berfikir dia masih pria yang sama, pria dengan segala luka karenaku. Dengan hati yang tak lagi rapi, ku pikir kamu bekerja keras untuk menatanya kembali. Bukan salah dia, apalagi kamu. Memang keadaan dulu yang entahlah. Dan aku berterima kasih untuk itu. Untuk ditemukannya kamu oleh dia.

13.05 wib. Aku harus segera mandi.
Sekali lagi aku tak bermaksud apa2 atas surat ini. Jagalah dia. Dan jangan kamu khawatirkan aku. Eh enggak ya? Haha.. Aku hanyalah sosok kenangan baginya, begitu juga dia bagiku. Dia sudah menjadi milikmu, begitupun aku bagi seseorang lain. Untuk segala luka dan kenangan tentangku yang tersimpan di hatinya, bijaklah...

Semoga bahagia... Aku benar2 berharap bisa bertemu dan menjabat tanganmu. Mungkin juga obrolan dengan segelas minuman dingin.. Shall we??

inu in..




*Sebelum ng'hadirin acara syukuran wisuda temen. Inu in, -belum mandi*

Thursday 12 September 2013

Pulang.


Pulang?? Iya.
Sampai hari ini saya selalu berfikir pulang bukanlah hal mudah bagi saya. Pulang berarti saya harus merelakan kebebasan saya diganti dengan kewajiban-lapor-untuk-setiap-kegiatan-saya-dengan-orang-rumah. Pulang berarti tidak lagi bisanya saya pergi kemanpun dan kapanpun mau saya. Tidak ada bangun siang. Tidak ada pulang malam. 

Kenangan (usang)


---- Hmmmm.. anehh,,sekarang aku jadi mengingat- ingat bagaimana semua ini berawal. Mengira memilih tempat duduk yang salah pada awalnya, tapi sekarang aku mulai berfikir betapa pemurahnya Tuhan padaku. Begitu sangat tidak masuk akal karena efek sesudahnya sangat buruk, yang kulakukan saat ini  hanyalah sebentar-sebentar tersenyum, sebentar-sebentar mengernyitkan kening, lalu memegang kepala dengan kedua tanganku dan meneriakkan “aaarrgggghh”. ---

Paragraf ini di update-statuskan oleh seorang teman di facebok beberapa hari lalu. Kebetulan seorang teman yang jarang buka facebook, jadi sekalinya muncul di beranda facebook saya gerak jari melambat dan terpaku. Hei... Sepertinya saya kenal paragraf itu. Ingatan membawa saya ke sekitar 2-3 tahun lalu. Ini punya saya, kan? Begitu saya ketikan di kolom comment, yang segera di jawab singkat iya. Bukan, bukan soal dia menuliskan ulang tanpa nama saya. Saya hanya jadi mengingat, ini dulu tentang momen yang mana ya? Satu, lima, 7 menit saya tak menemukan di otak saya. Tentang apa, tentang siapa, saya penasaran. 

Entah kenangan itu begitu tak penting sehingga otak saya secara otomatis membuangnya, atau memang itu murni karangan imaji saya. Yang pasti itu ada kaitan dengan Love-Life saya, atau seseorang kan? Saya pikir iya. 

Dan hari ini, jam kosong setelah bimbingan skripsi yang ke-entah-berapa-kali-nya, duduk di pojokan perpus, saya berniat memposting foto-foto saya bersama kekasih ketika saya menemukan folder bernama "New Folder" di dalam folder "Sudut Hati". Jika berbentuk folder map dengan file2 kertas, mungkin akan ada di Sudut Kamar dengan debu halus sekitar 0.3cm tebalnya. Fiuuuhh. Saya buka, dan benar ini file usang sekitar 2-3 tahun lalu. 2010-2011.

Banyak file word bernama sebuah tanggal berurutan. Ahhh..ya ini semacam diary. Mungkin euforia laptob baru. Mungkin sekedar iseng seneng ngetik, daripada tulis tangan. 

Dan yah, saya jadi inget paragraf itu pernah saya simpan di sini. Saya cari dan di dalam file bernama "Agustus 2010" lah paragraf itu tertulis jelas. Jadi ini ditulis bulan Agustus 3 tahun lalu? Ada apa di bulan itu? ----- tetap tidak saya temukan.

Ahh.. mungkin benar juga. Ada beberapa peristiwa yang memang harus lewat begitu saja tanpa kita mengingatnya setelah bertahun-tahun. Yang tersisa hanyalah tulisan, yang bahkan ketika kita me-re-call kenangannya pun tetap tak hadir.


Thursday 5 September 2013

Perijinan Penelitian (untuk) Wilayah Kota Yogyakarta

Dan... Akhirnya tiba waktu untuk saya mengurus surat-surat perijinan penelitian untuk skripsi saya. Akhirnya?? iya. Setelah 8 bulan dari awal nyusun proposal. Ohhh... itu waktu yang lama. Ini sekedar info saja buat temen-temen, adek-adek tingkat, dan siapapun yang akan mengadakan penelitian di wilayah kota Yogyakarta. Here we go...
  1. Proposal harus sudah OKE. Yah, setelah dicoret-coret sama pembimbing, akan tiba masa di mana semua beres (atau dipaksa beres). Jangan dijilid dulu.
  2. Buat halaman persetujuan atas proposal bertanda tangan DPS 1 dan 2, Ketua Jurusan, dan Wakil Dekan 1. Mintakan tanda tangan, dan fotokopi sesuai kebutuhan (10 lembar okelah).
  3. Ajukan ke Subbag Pendidikan (proposal yang belum dijilid dan surat persetujan tadi) untuk direvisi tata-tulisnya dan pengecapan surat.
  4. Setelah Subbag Pendidikan oke, baru jilid proposal. Saya sih jilid 6 bendel.
  5. Dateng lagi ke Subbag Pendidikan, serahin 1 bendel proposal. Nanti dikasih formulir isian data pribadi dan penelitian yang akan kita laksanakan. Kumpulkan lagi untuk diajukan ke Dekan.
  6. Biasanya surat dari Dekan jadi sehari setelahnya. Kalau sudah jadi, ambil di Subbag Pendidikan dan fotokopi 10 lembar cukuplah. Sahkan lagi di Subbag (cap/stempel).
  7. Urusan surat di kampus oke. Selanjutnya meluncur ke Kepatihan Yogyakarta. Iya, Kantor Gubernur yang ada di Jalan Malioboro. Jangan sampai salah, Kantor Gubernur. Kemarin soalnya saya hampir ngira, itu kantor sama dengan Kantor DPRD Yogyakarta. He..He..He.. Kantor Gubernur yang di sebelah selatan.
  8. Di Kepatihan (Kantor Gubernur) langsung menuju kantor bagian yang ngurus surat ijin penelitian. Gedungnya di paling timur. Tanya sama petugasnya saja. 
  9. Di sana suruh nyerahin surat pengantar dari Dekan (no. 6) dan satu bendel proposal. Ngisi data di buku surat masuk dan di kasih nota pengambilan. Kalau datang pagi biasanya suruh nunggu, surat jadi kemungkinan siang sehabis istirahat, tapi karena saya datang sekitar jam 2 siang surat jadi hari berikutnya.
  10. Kalau surat sudah jadi, ambil. Nanti disuruh beli amplop dan fotokopi dulu sejumlah banyak tembusan baru dicapkan lagi di loket pengambilan tadi.
  11. Mulai deh nganterin surat-surat ke kantor-kantor yang diberi tembusan.
  • Gubernur DIY (ini masih dalam satu kompleks Kepatihan, di kantor Biro Umum, tanya saja dimana).
  • Walikota Yogyakarta (di perempatan Timoho, masuk lewat pintu timur, bagian Dinas Perijinan). Di sini kita buat surat lagi, ambil nomer antrian untuk ke stand perijinan, di stand diminta serahin Surat dari kepatiahan (no.10) sama proposal dan map merah (hijau pun boleh saya kemarin). Nanti dikasih surat untuk pengambila di loket/stand 6. Tunggu surat jadi... Di loket 6 nanti dipanggil nama, surat jadi disuruh fotokopi sebanyak tembusan. Sahkan ke loket 6 lagi.
  • Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. Ini di sebelah selatan Mandala Krida. Lampu merah pojok selatan itu ke kanan.
  • Dekan Fakultas.
  • Terakhir surat buat kita sendiri.
1     12.  Nah, selesai sudah tembusan yang dari Kepatihan. Kita ngedarin surat tembusan yang dari Walikota.
·         Walikota Yogyakarta (Biasanya sekalian diambil sama petugas loket 6nya tadi)
·         Biro Administrasi Pembanguan Setda DIY. Ini Kepatihan lagi, tempat yang buat bikin surat penelitian.
·         Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta. Terletak di sebelah SD Lempuyangwangi.
·         Sekolah-sekolah yang jadi tempat penelitian.
·         Terakhir surat yang buat kita sendiri. 

Dan... sudah. Silakan ke tempat penelitian buat ng'lobi Kepala Sekolah dan guru  kelas yang jadi subjek penelitian kalian. Jangan lupa juga setelah selesai ambil data, minta surat keterangan sudah melakukan penelitian di sana. Semoga ini bisa membantu. :)
*Seminggu sebelum dan sesudah Lebaran...

Sunday 1 September 2013

*kesian* moment(s)


Berawal dari status di fesbuk yang aku kasih end-statement *kesian, kesian, kesian :/*. Sebenernya status biasa, curhat plus iseng saja. Bolehlah, dire-write di blog.
1. ini engga ada yang mau ngado all set novel santhy agatha?? *kesian kesian kesian :/*
Friday, 30 August 2013. 09:32pm.
Hari itu aku ulang tahun. Iseng aja updet status minta beliin all set novel mbak santhy yang sudah aku ikuti lewat Blog pribadi dan Situs . Ehh ternyata engga ada yang ngasih surprised buat beliin. Aduuuh, kesian kan aku! Iya.
2. wattpad aja ngucapin happy birthday, kamu malah engga sih?
*kesian, kesian, kesian :/*
Saturday, 31 August 2013. 08:30pm.
Masih dalam suasana hari ulang tahun yang emang rada kesian akunya, sabtunya aku buka2 email yang di inu.dreamer@gmail.com, nemu email dari team wattpad yang ngirim ucapan 'happy birthday'. Nah, so sweet kan? Terus jadi inget kalau pacar engga inget blas hari ulang tahunku, jadi engga deh ngucapin. Baru ngucapin pas aku wasap dia, ngingein jam setengah 12'an malem itu. Hih. Boro2 kado, ucapan aja enggak. Kesian lagi kan aku? Iya.
3. ke sarangan? iya. dalam mimpi.
*kesian, kesian, kesian :/*
Sunday, 1 September 2013. 11.59am.
Yup. Seharusnya hari ini aku dan pacar jalan ke sarangan. Janji? Sudah dari minggu2 kemarin. Nunggu ambil data. Kemarin sepakat untuk berangkat hari minggu ini. Sekalian mampir solo, temu temen, beli jeans. Tapiiii... Yah, si dia kan kalau belum jam 1 siang belum standby. Mau bangunin ke sana, ndak ah. Alhasil cuma bisa coba2 call, sesuai sepakat semalem. Dan puluhan call, tetep saja engga ngefek. Tuh masih tidur. Jadi yah... Kemungkinan gagal. Dalam mimpi deh jalan2nya. Kesian kan? Iya. Aku.

Dan masihkah ada momen *kesian, kesian, kesian :/* aku lagi?? Tunggu deh...